Jumat, 24 April 2020

KONSEP MOL



Dalam pelajaran Fisika kita mengenal 7 besaran pokok. Salah satu dari 7 besaran pokok tersebut adalah Jumlah Zat yang satuannya adalah Mol. Satuan mol pertama kali diperkenalkan oleh Stanislao Cannizarro di tahun 1860. Namun, Cannizarro belum dapat menentukannya secara kuantitatif. 


Para ahli terus berupaya untuk memperoleh nilai mol yang lebih akurat. Satuan mol sekarang dinyatakan sebagai jumlah partikel (atom, molekul, atau ion) dalam suatu zat. Para ahli sepakat bahwa satu mol zat mengandung jumlah partikel yang sama dengan jumlah partikel dalam 12,0 gram atom C-12, yaitu 6,0221367 x 1023 partikel. Bilangan 6,0221367 x 1023 disebut bilangan Avogadro (Avogadro’s number) (NA), atau di Jerman dikenal sebagai Bilangan Loschmidt (L). Pada umumnya bilangan Avogadro dibulatkan menjadi 6,02 x 1023


"1 mol = 6,02 x 1023 partikel= 602.000.000.000.000.000.000.000 partikel"

A. Hubungan Mol dengan Jumlah Partikel
Oleh karena partikel zat dapat berupa atom, ion, atau molekul, maka jumlah partikel dari suatu zat tergantung dari jenis zat.
Contoh :
1 mol unsur besi mengandung  6,02 x 1023 atom besi
1 mol senyawa air mengandung  6,02 x 1023  molekul air
1 mol ion Na+ mengandung  6,02 x 1023 ion Na+  
Dari pengertiandi atas dapat diperoleh hubungan antara mol dengan jumlah partikel adalah sebagai berikut:


B. Hubungan Mol dengan Massa
Massa molar (molar mass) didefinisikan sebagai massa (dalam gram atau kilogram) dari 1 mol entitas (seperti atom atau molekul) zat. Satuan massa molar adalah gram/mol. Besarnya massa molar sama dengan nilai Ar atau Mr sehingga sering digunakan rumus berikut:
Keterangan: Ar digunakan untuk zat yang partikelnya atom, Mr digunakan untuk zat yang partikenya berupa molekul. 

C. Hubungan Mol dengan Volume Molar
Volume molar gas (volume pada STP) adalah volume dari 1 mol suatu gas pada keadaan standar. Keadaan standar adalah pada suhu 0oC dan tekanan 1 Atmosfir.
(1 atmosfir = 760 mm Hg = 760 torr )
Volume 1 mol gas apa saja pada STP = 22,4 liter

Hubungan mol dengan jumlah partikel, massa molar dan volume molar dapat dirangkum sebagai berikut:

jembatan mol

D. Hubungan Mol dengan Volume Gas
🔺Volume gas pada keadaan tidak standar : menggunakan persamaan gas ideal 

Keterangan :
P  =   Tekanan (Atm)         
V = Volume (liter)             
n  =  Mol gas
R  =  Tetapan gas = 0,082 ltr . atm/mol K      
T=  suhu mutlak (K) = (oC  +  273)

🔺Volume gas pada keadaan yang sama dengan gas lain 
rumus avogadro


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA

Dalam UU No 20 tahun 2003 dinyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa ...